Profil Kabupaten

Konawe Utara terletak di sebelah Utara dari Ibukota Provinsi Sulawesi Tenggara (Kendari), dengan jarak ± 120 Km. Kabupaten Konawe Utara merupakan kabupaten baru yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Konawe sejak Tahun 2007. Awal terbentuknya kabupaten terdiri dari 3 (tiga) Kecamatan yaitu : Kecamatan Sawa, Lasolo dan Asera. Saat ini Kabupaten Konawe Utara terdiri dari 10 (sepuluh) Kecamatan yaitu: Kecamatan Sawa, Kecamatan Lembo (pemekaran dari Kec. Sawa), Kecamatan Lasolo, Kecamatan Molawe (pemekaran dari Kecamatan Lasolo), Kecamatan Asera, Kecamatan Langgikima (pemekaran dari Kecamatan Asera), Kecamatan Wiwirano (pemekaran dari Kecamatan Asera), Kecamatan Andowia (pemekaran dari Kecamatan Asera), Kecamatan Oheo (pemekaran dari Kecamatan Asera) dan Kecamatan Motui (pemekaran dari Kecamatan Sawa).
Secara umum kondisi wilayah Kabupaten Konawe Utara terdiri dari daratan dengan kontur sedikit berbukit, dengan potensi pertambangan nikel dan perkebunan kelapa sawit. Sedangkan beberapa wilayah juga di batasi oleh lautan dengan hasil perikanan, baik hasil laut maupun hasil tambak. Mata pencaharian penduduk adalah petani, nelayan dan pencari rotan.
Pelaksanaan PPK / PNPM Mandiri Perdesaan dikabupaten Konawe Utara dimulai sejak tahun 2008 sampai saat ini, adapun rincian kecamatan yang berpartisipasi meliputi :
  1. Tahun 2008 sampai 2009 di 4 kecamatan yakni : Kec. Sawa, Lasolo, Asera, dan Wiwirano
  2. Tahun 2010 sampai 2011 ada 7 kecamatan yakni : Kec. Sawa, Lembo, Lasolo, Molawe, Asera, Langgikima, dan Wiwirano
  3. Tahun 2012 terdapat 10 Kecamatan yakni, Kec. Motui, Sawa, Lembo, Lasolo, Molawe, Asera, Andowia, Oheo, Langgikima, dan Wiwirano ( Terdanai semua )
  4. Tahun 2013 terdanai 10 Kecamatan yakni, Kec. Motui, Sawa, Lembo, Lasolo, Molawe, Asera, Andowia, Oheo, Langgikima, dan Wiwirano ( Terdanai semua )